Risalah Kebijakan Mendukung Guru SLB dan 3T pada Masa Pandemi Covid-19

Risalah Kebijakan Mendukung Guru SLB dan 3T pada Masa Pandemi Covid-19
Risalah Kebijakan Mendukung Guru SLB dan 3T pada Masa Pandemi Covid-19

Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak maret 2020 telah menyebabkan penutupan sementara 434.412 Satuan Pendidikan (SP) (Kemendikbud, 2020) sehingga proses pembelajaran berpindah ke metode Belajar Dari Rumah (BDR). Dampak penutupan sekolah dialami oleh lebih dari 68 juta peserta didik serta 4 juta lebih guru dan tenaga pendidik (Kemendikbud, 2020). Situasi ini dapat mengakibatkan menurunnya kualitas pendidikan karena BDR memerlukan keahlian baru, baik bagi peserta didik maupun guru, terutama untuk Sekolah Luar Biasa (SLB) dan SP di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T) (Yarrow, 2020).

Sejalan dengan hasil survei WVI di daerah 3T, peserta didik mempelajari lebih sedikit konten melalui pembelajaran jarak jauh (PJJ), baik yang dibantu teknologi maupun kunjungan guru ke rumah.

Peserta didik belum siap untuk belajar secara mandiri, karena 37% peserta didik tidak dapat mengelola waktu untuk belajar, 30% mengalami kesulitan memahami subjek, 24% tidak terhubung dengan akses internet, 11% merasa tugas terlalu banyak, dan 21% tidak memahami instruksi guru (WVI, 2020).

Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak maret 2020 telah menyebabkan penutupan sementara 434.412 Satuan Pendidikan (SP) (Kemendikbud, 2020) sehingga proses pembelajaran berpindah ke metode Belajar Dari Rumah (BDR). Dampak penutupan sekolah dialami oleh lebih dari 68 juta peserta didik serta 4 juta lebih guru dan tenaga pendidik (Kemendikbud, 2020). Situasi ini dapat mengakibatkan menurunnya kualitas pendidikan karena BDR memerlukan keahlian baru, baik bagi peserta didik maupun guru, terutama untuk Sekolah Luar Biasa (SLB) dan SP di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T) (Yarrow, 2020).

Sejalan dengan hasil survei WVI di daerah 3T, peserta didik mempelajari lebih sedikit konten melalui pembelajaran jarak jauh (PJJ), baik yang dibantu teknologi maupun kunjungan guru ke rumah.

Peserta didik belum siap untuk belajar secara mandiri, karena 37% peserta didik tidak dapat mengelola waktu untuk belajar, 30% mengalami kesulitan memahami subjek, 24% tidak terhubung dengan akses internet, 11% merasa tugas terlalu banyak, dan 21% tidak memahami instruksi guru (WVI, 2020).


sumber : http://pgdikmen.kemdikbud.go.id/
× BACA DULU!
Mohon maaf jika ada pembatasan akses beberapa file google drive di web ini, dan saat ini kami belum bisa memberikan aksesnya. Terima kasih atas kunjungannya di blog Guru Madrasah.
Tags: DownloadKemdikbud
Next Post Previous Post
Belum Ada Komentar
Tambahkan Komentar
comment url
Terima kasih telah berkomentar di Blog Guru Madrasah.
  • Untuk menyisipkan Gambar, Kode, atau Kutipan silahkan klik Tab Sisipkan di atas.
  • Emoji yang bisa digunakan pada komentar :), :D, :( <3, :love dan :top
  • Berkomentarlah sesuai topik dengan baik dan sopan
Masukkan URL Gambar atau Potongan Kode, atau Quote, lalu klik tombol yang kamu inginkan untuk di-parse. Klik tombol Salin Kode! lalu paste ke kolom komentar.


image quote pre code